Rahman Alokasi Aset dan Kinerja Imbal Hasil pada Dana Pensiun: Bukti Empiris dari DPLK di Indonesia

Abstrak

Penelitian ini mengkaji hubungan antara alokasi aset dan kinerja imbal hasil pada Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) di Indonesia. Dengan menggunakan pendekatan regresi linier berganda terhadap data Statistik Dana Pensiun Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tahun 2015–2024, hasil analisis menunjukkan bahwa alokasi dominan pada aset konservatif seperti deposito berjangka dan surat berharga negara cenderung menurunkan Return on Investment (ROI). Sebaliknya, investasi pada saham dan obligasi korporasi berkontribusi positif terhadap peningkatan imbal hasil. Temuan ini mengindikasikan bahwa strategi alokasi aset yang terlalu berhati-hati, yang sebagian besar dipengaruhi oleh rendahnya literasi keuangan dan bias perilaku peserta, dapat menghambat pertumbuhan dana pensiun secara optimal. Penelitian ini menekankan pentingnya desain portofolio yang lebih progresif dan peningkatan edukasi investasi guna memperkuat kinerja dana pensiun dalam jangka panjang.