Pengelolaan Sampah Untuk Mitigasi Dampak Banjir Di Kawasan Kali Pepe, Surakarta: Studi Kasus Di Rw 21, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari
Keywords:
pengetahuan,, sikap, tindakan, kesadaran, perilaku.Abstract
Sampah merupakan limbah padat yang sering kali dianggap sepele oleh masyarakat, meskipun bentuk, jenis, dan komposisinya sangat dipengaruhi oleh tingkat budaya dan kondisi alam. Sampah adalah konsekuensi langsung dari aktivitas manusia. Pengelolaan sampah yang baik menjadi penting, salah satunya melalui sistem pemeriksaan sampah, yang diimplementasikan untuk memantau pengelolaan sampah di Kelurahan Gilingan, khususnya di RW 21. Hal ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah ke Kali Pepe. Penelitian ini melibatkan 61 responden yang merupakan warga RW 21, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner terbuka dan wawancara langsung kepada warga masyarakat. Data yang diperoleh dari kuesioner dan wawancara dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat berpengaruh terhadap tindakan mereka, sikap mempengaruhi tindakan, dan gabungan antara pengetahuan dan sikap turut berpengaruh pada tindakan. Selain itu, penelitian ini menemukan bahwa terdapat ketidaktaatan dan kurangnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah di Kali Pepe.